JAKARTA--MICOM: First Media perusahaan penyedia layanan internet
broadband dan tv kabel meningkatkan kecepatan akses hingga dua kali
lipat pada layanan FastNet Express, FastNet Premium, dan FastNet
Professional, sementara tarif layanannya tetap.
"Peningkatan akses dalam jumlah signifikan agar pelanggan dapat mengunggah (
upload) dan mengunduh (download), streaming video dan musik tanpa buffering," kata Sales Director First Media Dicky Moechtar, dalam siaran pers, di Jakarta, Senin (29/8).
Ia menjelaskan, penambahan kecepatan akses dapat dinikmati mulai
akhir Agustus, yaitu FastNet Express dari 2 Mbps menjadi 3 Mbps, FastNet
Premium dari 3 Mbps menjadi 6 Mbps, dan FastNet Professional dari 6
Mbps menjadi 12 Mbps. Adapun kecepatan FastNet Family 1 Mbps dan FastNet
Ultimate 20 Mbps, tetap.
Peningkatan ini untuk memenuhi kebutuhan dunia bisnis akan akses
broadband yang andal sehingga dapat mendukung produktivitas.
Dengan begitu First Media juga sekaligus membantu pemerintah
meningkatkan kecepatan akses internet Indonesia yang kini masih rendah
dibandingkan dengan negara lain di dunia.
Berdasarkan data kecepatan internet dunia per Maret 2011, dari
sekitar 200 lebih negara dan wilayah, Indonesia berada di posisi 146
dalam kategori kecepatan akses, khususnya
download, internet.
Kecepatan akses internet di Indonesia rata-rata hanya 1,34 Mbps,
jauh di bawah Korea Selatan (33 Mbps), Singapura (17,62 Mbps), dan
Jepang (16,33 Mbps).
Sesungguhnya, menurut Dicky, kebutuhan akses internet di Indonesia
sangat besar, tercermin dari jumlah pengguna social media, seperti
facebook dan twitter, yang tergolong terbanyak di dunia.
Indonesia merupakan pengguna facebook terbesar kedua di dunia dengan
jumlah 35,5 juta per Maret 2011, dan pengguna twitter keempat terbesar
dengan jumlah lebih dari 4,8 juta pengguna, selain juga blogger nomor
dua terbesar yang mencapai 3,2 juta. (Ant/X-12)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar